Example 300x600
Berita Utama

Kuningan Jawa Barat Geger: Ibu dan Anak Rekam Video Dewasa untuk Dijual

×

Kuningan Jawa Barat Geger: Ibu dan Anak Rekam Video Dewasa untuk Dijual

Sebarkan artikel ini
Kuningan Geger: Ibu dan Anak Rekam Video Dewasa untuk Dijual. Foto: Ilustrasi.

JAWA BARAT, XMEDIA.NEWS – Kasus yang menggemparkan terjadi di Kuningan, Jawa Barat, ketika seorang ibu dan anak diduga merekam adegan asusila dengan niat untuk menjual video tersebut.

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di masyarakat, terutama terkait nilai-nilai moralitas dan dampak sosial-ekonomi yang mungkin menjadi pemicunya.

Kasatreskrim Polres Kuningan, AKP I Putu Ika Prabawa, mengonfirmasi bahwa meskipun ada rencana untuk menjual video tersebut, rencana itu tidak sampai terwujud.

“Memang ada rencana seperti itu, tapi akhirnya tidak jadi dilakukan,” ujarnya pada Sabtu, 5 Oktober 2024.

Ia menjelaskan bahwa para tersangka mengaku melakukan tindakan tersebut karena tekanan ekonomi.

Tersangka utama, yang juga terlibat dalam perekaman video, telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Tersangka sudah ditahan,” tambah Ika.

Kasus ini melibatkan tiga orang, di mana ibu dan anak tersebut diduga sebagai pelaku utama dalam pembuatan video asusila tersebut.

 

Kronologi Kejadian

Peristiwa mengejutkan ini diketahui terjadi pada Rabu, 2 Oktober 2024.

“Dugaan tindak pidana pornografi ini terungkap pada pukul 18.30 WIB di sebuah rumah di Kabupaten Kuningan,” jelas AKP Ika.

Laporan awal diterima dari masyarakat yang mencurigai adanya tindakan tidak bermoral tersebut.

Setelah menerima informasi dari warga, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kuningan bekerja sama dengan Polsek Ciwaru melakukan penyelidikan.

“Kami menerima laporan dari warga yang mencurigai adanya aktivitas pembuatan video asusila oleh pelapor MRW dan SS, dengan K sebagai perekam,” ungkapnya.

 

Penangkapan dan Penyidikan

Polisi berhasil mengamankan para tersangka setelah mereka mengakui perbuatannya. Dalam penyelidikan, terungkap bahwa video yang direkam telah menyebar di masyarakat, menambah keresahan.

Hingga kini, polisi masih menyelidiki lebih lanjut untuk mengungkap motif sebenarnya serta potensi jaringan yang terlibat dalam penyebaran video tersebut.

 

Dampak Sosial dan Moral

Kasus ini menyoroti masalah sosial yang lebih luas, terutama terkait dampak tekanan ekonomi terhadap masyarakat.

Banyak pihak mempertanyakan bagaimana kondisi sosial-ekonomi dapat mendorong seorang ibu dan anak terlibat dalam tindakan yang melanggar moralitas.

Kasus ini mencerminkan betapa pentingnya peran pendidikan, kesadaran hukum, dan dukungan sosial bagi masyarakat yang rentan.

Peristiwa ini juga menggarisbawahi pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam membentuk etika dan moralitas individu.

Pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat lebih aktif dalam memberikan akses pendidikan yang lebih baik serta kesempatan ekonomi yang layak agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *